Minggu, 22 Juli 2012

Tips Sederhana Melatih kaki bergerak lebih cepat ala tae kwon Do UIN Alauddin



Nih ane berikan beberapa tips kepada Tae kwon Do-in agar dapat bergerak lebih lincah  (khususnya atlet yang berkelebihan berat badan).
.
1. Sering-sering bersepeda, karena dapat mengencangkat otot-otot paha dan betis.
2. Lari, lari membuat ototo-otot menjadi kencang dan lincah.
3. Latihan naik turun tangga (tangga undakan). Pilih yang anak tangganya banyak, terus coba kamu lari sekuat dan secepat yang kamu bisa.
4. Latihan menendang dengan menggunakan beban. Coba kamu cari ban motor bagian dalam, terus potong menjadi panjang dan bikin menjadi 2 lembar, ikat 1 di kaki kiri kamu, terus ujungnyaikat di lantai beton. ikat 1 lagi di kaki kananmu, ujungnya ikat lagi di lantai beton (kasih jarak antara 1 sama 2 tali).
nah... Coba kamu berdiri sampai ujung karet menegang, terus kamu latihan menendang sekuat tenaga.
5. Yang terpenting di dalam bertae kwon do tuh adalah "refleks". kamu harus tahu tendangan apa yang bakal di keluarin lawan kamu dan kamu harus tahu apa yang akan kamu lakukan sebelum dia ngelancarin tendangannya (apakah mundur, bertahan, atau balas menyerang). Kalo kamu lengah kamu kehilangan 1 point. Jadi, latihan yang bagus buat ngelatih gerakan refleks adalah latihan dengan 2 orang mengginakan alat bantu latih tendang.
 Coba kamu suruh teman kamu pegang 2 alat bantu tendang, dan suruh dia mengeluarkan secara tiba-tiba (tanpa aba-aba) dan kamu harus bergerak cepat menendang saat teman kamu ngeluarin itu alat.
6. Cara yang terakhir, sering-sering latihan sparring, itu juga ngelatih gerak reflekskamu..

Kata-kata yang sering di gunakan dalam ber-Tae Kwon Do


       Saya akan menjelaskan sedikit mengenai kata-kata dasar yang sering di gunakan dalam ber-Tae Kwon Do mulai dari terminologi Tae Kwon Do, gerakan-gerakan dasar seperti Pukulan, Tendangan, dan Tangkisan.


TERMINOLOGI TAE KWON DO
Grandmaster : Pelatih dengan tingkat DAN 9-10
Kwanjang Nim / Master : Pelatih dengan tingkat DAN 7-8
Sabeum Nim : Pelatih dengan tingkat DAN 4-6
Sabeum : Pelatih dengan tingkat DAN 1-3
Kyosah : Asisten Pelatih
Sonbae : Senior
Hubae : Junior
Jee ja : Murid
Yukeup ja : Penyandang Sabuk warna
Yudan ja : Penyandang Sabuk Hitam
Chobo ja : Pemula/sabuk putih
Taekondo Junshin : Prinsip ajaran Taekwondo
Sanggeub Shimsa : Ujian Kenaikan Tingkat
Muknyeom : Meditasi
Yoshintongil : Berdoa
Dobok : Seragam Taekwondo
Ti : Sabuk Latihan
Oen : Kiri
Oreun : Kanan
Joonbi Undong : Warming Up
Kibon : Dasar
Kibon Jase : Kuda-kuda Dasar
Kibon Dojak : Gerakan Dasar
Teuk Soo Dojak : Gerakan Dasar
Kisul : Teknik
Kongkyok Kisul : Teknik serangan
Hoshinsul : Pembelaan Diri
Kyuk Pa : Teknik Pemecahan
Si Beom : Demonstrasi/Atraksi
Hanbeon Kyoruki : Serangan Satu Langkah
Keup So : Sasaran Vital
Dojang : Tempat Latihan
Kwan : Perguruan
Poomsae : Jurus
Kyoruki : Pertarungan


HITUNGAN
Hana : Satu
Dool : Dua
Set : Tiga
Net : Empat
Daseot : Lima
Yaseot : Enam
Ilgub : Tujuh
Yeodul : Delapan
Ahop : Sembilan
Yeol : Sepuluh
Yeol Hana : Sebelas
Seunmool : Dua Puluh
Seunmool Hana : Dua Puluh Satu
Seoreun : Tiga Puluh
Baek : Seratus


INSTRUKSI
Charyeot : Perhatian
Kyong Rye : Hormat
Joonbi : Siap
Sijak : Mulai
Baro : Kembali ke posisi awal
Dwi Dora : Balik arah
Shioh : Rileks
Kalryeo : Tahan/Berhenti sementara
Kyesok : Lanjutkan
Keuman : Selesai
Palli : Cepat
Ta si : Ulangi Lagi
Kyo dae :  Tukar Posisi


UCAPAN
Anyeong Hasimnika : Salam
Kamsha Hamnida : Terima Kasih
Mian Hamnida : Maaf
Ye : Ya
Aneo : Tidak



BAGIAN TUBUH
Jumeok : Kepalan
Deung Jumeok : Punggung kepalan
Me Jumeok : Kepalan Palu (bagian luar kepalan)
Sonal : Kepalan
Sonkeut : Ujung Jari
Batangson : Telapak tangan
Bakat Palmok : Lengan Bagian Luar
An Palmok : Lengan Bagian Dalam
Palgup : Siku Tangan
Ap Chuk : Ujung Depan Telapak Kaki
Dwi Chuk : Telapak Kaki Bagian Belakang
Balnal : Telapak kaki bagian samping luar
Balbadak : Telapak kaki bagian dalam
Baldeung : Punggung Telapak Kaki
Dwikumchi : Tumit
Mureup : Lutut
Momtong : Badan
Eogul : Muka
Are : Di bawah badan


SIKAP KUDA-KUDA (SEOGI)
Moa Seogi : Kuda-kuda rapat
Naranhi Seogi : Kuda-kuda Sejajar
Juchum Seogi : Kuda-kuda duduk
Ap Seogi : Kuda-kuda/Sikap jalan pendek
Ap kubi : Kuda-kuda/Sikap jalan panjang
Dwi Kubi : Kuda-kuda L
Beom Seogi : Kuda-kuda/Sikap Harimau
Koa Seogi : Kuda-kuda Silang
Hakdari Seogi : Kuda-kuda Satu Kaki\

PUKULAN
Jireugi : Pukulan
Yeop Jireugi : Pukulan Samping
Chi Jireugi : Pukulan dari bawah ke atas
Dolryeo Jireugi : Pukulan Mengait
Pyojeok Jireugi : Pukulan dengan sasaran


SABETAN (CHIGI)
Sonal Mok Chigi : Sabetan Ke Leher dengan pisau Tangan
Palgup Chigi : Sabetan Siku
Deung Jumeok Ap Chigi : Sabetan ke Depan dengan punggung kepalan tangan
Jebibom Mok Chigi : Sabetan ke Leher dengan pisau tangan
dan Tangkis ke atas muka dengan pisau tangan


TUSUKAN (CHIRIGI)
Pyeonson Keut Sewo Chireugi : Tusukan Dengan Telepak tangan tegak
Pyeonson Keut Upeo Chireugi : Tusukan Dengan Telepak tangan datar
Ageumson Keut Chireugi : Hentakan Ke leher dengan sela-sela ibu jari dan telunjuk
Gawison Keut Chireugi :Tusukan dengan jari telunjuk & tengah ke arah kedua mata
Hanson Keut Chireugi : Tusukan dengan jari telunjuk ke arah salah satu mata atau leher
Dulson Keut Chireugi : Tusukan dengan jari telunjuk & tengah dirapatkan ke arah salah satu
                                  mata atau leher


TANGKISAN (MAKKI)
Are Makki : Tangkisan ke Bawah
Eogul Makki : Tangkisan ke atas muka
Eogul Bakkat Makki : Tangkisan ke luar muka
Momtong Makki : Tangkisan ke badan dari dalam ke luar mengunakan lengan luar
Momtong An Makki : Tangkisan ke badan dari luar ke dalam mengunakan lengan luar
Momtong Bakkat Makki : Tangkisan ke badan dari dalam ke luar mengunakan lengan dalam
Bitureo Makki : Tangkisan dengan badan melintir
Hechyeo Makki : Tangkisan Ganda Mendesak keluar
Gawi Makki : Tangkisan Menggunting
Sonal Momtong Makki : Tangkisan dengan pisau tangan ke badan (serentak dua tangan dari belakang)
Sonal Momtong Makki : Tangkisan dengan pisau tangan ke badan (satu tangan mengepal)
Bakat Palmok Are Geudro Makki : Tangkisan dengan tangan bagian luar ke bawah (serentak dua tangan dari belakang)
Bakat Palmok Momtong Geudro Makki : Tangkisan dengan tangan bagian luar ke badan (serentak dua tangan dari belakang)
Eotgoreo Are Makki : Tangisan silang ke arah bawah
Wesanteul Makki : Tangkisan Ganda membuka ke Samping


TENDANGAN (CHAGI)
Ap Chagi : Tendangan Ke Depan
Momtong Dollyo Chagi : Tendangan melingkar depan ke badan
Eogul Dollyo Chagi : Tendangan melingkar depan ke muka
Momtong Yeop Chagi : Tendangan samping dengan pisau kaki ke badan
Eogul Yeop Chagi : Tendangan samping dengan pisau kaki ke muka
Dwi Chagi : Tendangan Putar Mendorong Ke Belakang
Deol O Chagi : Tendangan Mencangkul
Dwi Hurigi : Tendangan Putar dengan Mengkait
Twio Dwi Chagi : Tendangan Putar Mendorong Ke Belakang Sambil Melompat
Twio Dwi Hurigi : Tendangan Putar dengan Mengkait Sambil Melompat
Dubal Dangsang Chagi : Tendangan ganda ke Depan Sambil Melompat

Sabtu, 21 Juli 2012

Tips menjaga kesehatan dan pola makan yang baik di saat berpuasa

Untuk menjaga kesehatan selama berpuasa, pada artikel kali ini saya akan memberikan 5 tips sehat puasa ramadhan.Silakan disimak.

1. Makanlah “Karbohidrat Kompleks” Saat Sahur
Mengingat berjam-jam berpuasa, kita harus mengkonsumsi apa yang disebut dengan 'karbohidrat kompleks ' atau makanan yang lambat dicerna oleh tubuh, sehingga bisa mengurangi lapar pada siang hari. Seperti yang ditemukan dalam beras, gandum, kacang-kacangan.

Makanan-makan yang diperlukan selama bulan berpuasa diantaranya Roti, sereal, susu, ikan, daging, unggas, sayur dan buah. Bahkan asupan buah-buahan setelah makan sangat dianjurkan.

2. Makanlah Glukosa Saat Buka
Setelah seharian menahan lapar dan dahaga tentunya energi kita terkuras, untuk memulihkan energi kembali, saat berbuka makanlah karbohidrat sederhana yang terdapat dalam makanan manis. Makanan yang mengandung gula mengembalikan secara instant energi kita yang terkuras seharian.

Kurma adalah makanan yang paling direkomendasikan. Selain mengandung gula, kurma juga mengandung serat, karbohidrat dan magnesium. Bahkan sejak zaman Rasulullah SAW kurma banyak dikonsumsi saat berbuka puasa dan telah menjadi Sunnah Rasul.

3. Hindari Fast Food
Kurangi Makanan Cepat Saji dan gorengan. karena jenis makanan tersebut dapat menyebabkan gangguan pencernaan, nyeri di ulu hati, dan masalah berat badan.

4. Konsumsi Cukup Air
Konsumsi air dan jus antara berbuka dan tidur untuk menghindari dehidrasi dan untuk detoksifikasi sistem pencernaan saat berpuasa. Hindari asupan kafein dalam jumlah besar terutama saat sahur.

5. Tetap Olahraga
Melakukan olahraga ringan seperti peregangan atau berjalan kaki saat berpuasa sangat disarankan. Selain membantu menjaga berat badan, olahraga juga berfungsi untuk memperlancar peredaran darah dan menjaga kebugaran tubuh anda.

Jumat, 20 Juli 2012

Tips Berolah Raga Di Bulan Ramadhan

Puasa tetap berolahraga? Tenang saja, Anda tak akan lemas dan pingsan saat berolahraga sambil menjalankan ibadah puasa. Meskipun tidak makan dan minum seharian, tubuh Anda sebenarnya masih menyimpan cadangan energi dalam bentuk glikogen, lemak, dan protein.

Nah, cadangan energi inilah yang dapat Anda manfaatkan untuk “menggerakkan” tubuh sehingga lemak bisa diubah menjadi glukosa.sehingga kadar gula akan meningkat. Hasilnya, rasa lesu, malas, serta mengantuk pun hilang dan badanpun menjadi lebih makin segar.

Awali dengan olahraga ringan
Jika biasanya Anda melakukan olahraga semingg empat kali dalam seminggu. Maka pada bulan puasa ini sebaiknya kurangi menjadi dua kali dalam seminggu. Pada tahap awal penyesuaian sebaiknya melakukan olahraga ringan seperfi yoga dan jalan kaki. Terpenting adalah, jangan memaksakan diri untuk melakukan olahraga yang berat, seperti aerobic high impact atau lari, karena cara itu hanya akan membuat Anda kelelahan yang berlebih. Ingat, kebugaran tidak bisa didapatkan secara instan tapi dengan cara yang bertahap dan rutin. Jangan lupa melakukan pemanasan dan pendinginan sebelum dan sesudah latihan dengan gerakan peregangan (stretching). Hal ini untuk menghindarkan Anda cedera atau nyeri otot setelah olahraga.
Kapan waktu yang pas?
Waktu paling tepat untuk berolahraga adalah setengah hingga satu jam sebelum berbuka puasa. Sebab pada waktu tersebut tidak perlu terlalu lama menunggu untuk memenuhi kebutuhan cairan tubuh akibat keringat yang dikeluarkan tubuh sewaktu berolahraga.
Namun yang terpenting adalah ketahui kondisi tubuh Anda dan jangan terlalu memaksakan diri untuk melakukan olahraga saat berpuasa. Bagi Anda memiliki riwayat penyakit tertentu, sangat disarankan untuk berkonsultasi dengan dokter yang merawat agar tidak terjadi hal yang tidak diinginkan.
Tips Berolahraga di bulan Puasa
Meski demikian, agar aktivitas berolahraga di bulan puasa ini tetap dapat berjalan dengan baik dan tidak mengganggu dari ibadah puasa itu sendiri, ada beberapa tips yang perlu diperhatikan : 

     1. Berolahragalah di sore hari menjelang waktu berbuka
Jangan memilih waktu berolahraga di pagi atau siang hari. Pilihlah waktu di sore hari menjelang waktu berbuka. Saya sendiri memilih waktu 2-3 jam sebelum waktu berbuka untuk berolahraga bulutangkis. Jadi begitu selesai bermain, dapat langsung berbuka pada saat sudah masuk waktunya berbuka. 

    2. Tidur, makan & minum yang cukup waktu malam sebelumnya
Aktivitas berolahraga adalah aktivitas yang banyak menguras energi. Agar tetap fit dan tidak lemas berolahraga di kala puasa, tidur makan dan minum haruslah cukup. Kalau saya sedniri karena gampang mengeluarkan keringat, porsi minum saya perlebih di bulan puasa ini supaya tidak terlalu merasa haus ketika sedang berolahraga. 

    3. Berolahraga mulai dari porsi yang sedikit demi sedikit
Di hari pertama berolahraga di bulan puasa, porsi latihan atau aktivitasnya sebaiknya dimulai dari porsi yang ringan, sedikit demi sedikit. Jangan langsung digenjot dengan aktivitas fisik yang berat. Misal biasanya jogging sejauh 3 km. Di bulan puasa ini, mulailah dari 1 km saja terlebih dahulu. Saya sendiri, di puasa hari pertama kemarin, hanya bermain 1-2 set saja untuk bermain bulutangkis. Jika memang anda kuat dan merasa mampu, boleh saja porsi ditambah terus. Tentu, yang bisa menilai sejauhmana anda kuat ya anda sendiri. Kalau memang tidak kuat dengan porsi normal seperti pada saat tidak berpuasa, janganlah dipaksakan. 

    4. Segera berbuka bila sudah waktunya
Bila sudah masuk waktunya berbuka, jangan menunda untuk berbuka. Segera minum dan makan secukupnya dengan asupan makanan yang bergizi untuk mengganti energi tubuh yang hilang pada saat berolahraga di saat puasa tadi.
Sungguh luar biasa ibadah puasa ini. Dan berbahagialah orang-orang yang selalu merindukan untuk bertemu dengan Bulan Ramadhan.
Jadi, berolahraga tapi tetap berpuasa? Siapa takut….
Tubuh bugar, puasa lancar….

Filosofi sabuk Tae Kwon Do



* [[Putih]] melambangkan kesucian, awal/dasar dari semua warna, permulaan. Di sini para taekwondoin mempelajari jurus dasar (gibon) 1

* [[Kuning]] melambangkan bumi,disinilah mulai ditanamkan dasar-dasar TKD dengan kuat.Mempelajari gibon 2 dan 3. Sebelum naik sabuk hijau biasanya naik ke sabuk kuning strip hijau terlebih dahulu.


* [[Hijau]] melambangkan hijaunya pepohonan, pada saat inilah dasar TKD mulai ditumbuhkembangkan.(mempelajari taeguk 2). Sebelum naik ke sabuk biru biasanya naik ke sabuk hijau strip biru terlebih dahulu.

* [[Biru]] melambangkan birunya langit yang menyelimuti bumi dan seisinya,memberi arti bahwa kita harus mulai mengetahui apa yang telah kita pelajari.(mempelajari taeguk 4). Sebelum naik sabuk merah biasanya naik ke sabuk biru strip merah terlebih dahulu.


Grafik tingkatan sabuk


* [[Merah]] melambangkan matahari artinya bahwa kita mulai menjadi pedoman bagi orang lain dan mengingatkan harus dapat mengontrol setiap sikap dan tindakan kita.(mempelajari taeguk 6). Sebelum naik sabuk hitam, biasanya naik ke sabuk merah strip dua dan merah strip satu dahulu. Maksud dari matahari adalah tingkaran di mana seorang sabuk merah memberi kehangatan atau dalam arti denotasi mulai memberi ilmu atau bimbingan.

* [[Hitam]] melambangkan akhir, kedalaman, kematangan dalam berlatih dan penguasaan diri kita dari takut dan kegelapan. Hitam memiliki tahapan dari Dan 1 hingga Dan 9. Juga melambangkan alam semesta.

Kamis, 19 Juli 2012

Tiga Materi Dalam Berlatih Tae Kwon Do






1. Poomse atau rangkaian jurus adalah rangkaian teknik gerakan dasar serangan dan pertahanan diri, yang dilakukan melawan lawan yang imajiner, dengan mengikuti diagram tertentu. Setiap diagram rangkaian gerakan poomse didasari oleh filosofi timur yang menggambarkan semangat dan cara pandang bangsa Korea.








2. Kyukpa atau teknik pemecahan benda keras adalah latihan teknik dengan memakai sasaran/obyek benda mati, untuk mengukur kemampuan dan ketepatan tekniknya. Obyek sasaran yang biasanya dipakai antara lain papan kayu, batu bata, genting, dan lain-lain. Teknik tersebut dilakukan dengan tendangan, pukulan, sabetan, bahkan tusukan jari tangan.







3. Kyoruki atau pertarungan adalah latihan yang mengaplikasikan teknik gerakan dasar atau poomse, dimana dua orang yang bertarung saling mempraktekkan teknik serangan dan teknik pertahanan diri.

Tips menjadi Atlet profesional ala Tae Kwon DO UIN Alauddin




Jika sudah memutuskan untuk menjadi seorang atlet, maka totalitas dan profesionalitas
wajib dipenuhi, dan tidak boleh ditawar. Di bawah ini ada sedikit tips menjadi atlet professional untuk Anda:

 


1. Wajib latihan rutin baik di dojang atau di rumah.
Tidak ada istilah “malas”, harus terus berlatih dan berlatih, ingat bahwa di atas langit masih ada langit, jadi jangan pernah berpuas diri.

2. Pandai membagi waktu.
Karena jadwal latihan yang padat, maka kita harus pandai dalam membagi waktu antara latihan, studi, refreshing, keluarga, dll. Jangan sampai salah satu terabaikan.

3. Disiplin
Disiplin dalam mengatur pola makan dan gaya hidup sehari-hari. Tidur malam jangan sampai lebih dari jam 10 malam, agar kondisi fisik tetap terjaga, tidak merokok, dan minum minuman keras.

4. Menjaga pergaulan
Pergaulan yang buruk dapat merusak kebiasaan yang baik, pengaruh pergaulan yang buruk dapat menular pada kita, jadi selektiflah dalam memilih teman. Bukan berarti kita menjauhi, sekadar “say hello” saja sudah cukup.

5. Rendah hati
Jangan malu untuk bertanya pada siapapun, jangan gengsi untuk bertanya. Ciri-ciri orang yang rendah hati, salah satunya adalah memiliki keinginan untuk terus belajar. Dan jangan ragu untuk meminta saran dari orang lain mengenai kemampuan kita.

6. Pantang menyerah
Kegagalan bukan suatu akhir dari perjuangan, kegagalan merupakan batu loncatan untuk kita untuk menjadi semakin lebih baik lagi. Tiap pertandingan ada yang menang dan ada pula yang kalah, tidak mungkin semuanya naik podium kan? Kalah menang adalah hal yang wajar. Yang terpenting adalah kita harus maksimal dan sudah berusaha mengalahkan diri sendiri terlebih dahulu.

7. Jangan lupa berdoa dan beribadah
Poin yang satu ini wajib dilakukan sebelum kita melakukan poin 1 di atas. Tuhan lah yang mengatur hasil usaha kita, baik itu berhasil atau gagal, itu semata-mata demi kebaikan kita. Mendekatkan diri pada Tuhan, mampu melawan rasa cemas dan takut kita, tidak ada atlet jagoan tanpa campur tangan Tuhan, beribadah dan berdoa menunjukkan bahwa kita rendah hati dan membutuhkan pertolongan dari Tuhan.

Rabu, 18 Juli 2012

Peralatan standar dalam Tae Kwon Do




Gambar. 1
         Ini adalah peralatan pelindung standar dalam olahraga TAEKWONDO Peralatan Taekwondo (Gambar 1):
1. Pelindung kepala (Head-guard). bagian ini berfungsi untuk meredam kekuatan tendangan lawan yang mengenai kepala, sehingga alat ini sangat penting sekali digunakan pada setiap pertandingan, banyak berbagai merk yang memproduksi head-guard ini, jadi para taekwondoin bisa memilih jenis head-guard yang dirasa aman dan nyaman bagi taekwondoin padasaat pertandingan.
2. Pelindung tulang hasta (Arms-guard). alat ini berfungsi untuk melindungi tulang hasta kita dari benturan yang mengarah pada bagian ini, sehingga resiko pata tulangbisa dapat dikurangi.
3. Pelindung badan (HOOGO/Body protector). Alat ini berfungsi untuk melindungi bagian badan kita, bagian ini merupakan target yang sering disasar pada waktu pertandingan.
4. Pelindung tulang kering (Shins-guard).Alat ini berfungsi untuk melindungi tulang kering, alat ini membantu mengurangi rasa sakit pada saat benturan di pertandingan.
5. Pelindung kemaluan (Nangsimcha/ Groinguard) Alat ini harus ada pada setiap taekwondoin, karena alat ini sangat penting untuk melindui alat vital para taekwondoin.

 Peralatan lainya :
1. Pelindung gigi.
Gambar 2.

2. Matras (Gambar.4)
Gambar.4

3. Alat bantu sasaran tendangan (Kicking target/Pyongyo).
Gambar. 5

4. Sandsack.
Gambar 3

5 . Alat bantu sasaran pukulan (Punching-Pad)




Kamis, 12 Juli 2012

Jangan Anggap Entang Pelindung Kemaluan

Pelindung kemaluan (groin guard) memang tidak boleh diabaikan. Bukan hanya kewajiban memakai, tapi juga demi keamanan kita sendiri. Usahakan memiliki pelindung kemaluan sendiri. Hindari meminjam panitia atau inventaris tim. Karena tiap pelindung kemaluan memiliki ukuran yang tidak sama dan pelindung kemaluan harus memiliki ukuran yang tepat bagi kita. Bayangkan jika kita bertanding dengan memakai pelindung kemaluan yang kedodoran atau bahkan yang kekecilan. Pasti sangat tersiksa sekali.

Sering saya lihat atlet yang terpaksa memakai pelindung kemaluan yang kedodoran, hingga kakinya tidak bisa menendang karena terganjal groinguard nya sendiri ^_^ Groin guard memang sangat penting untuk kita miliki sendiri, selain hugo, pelindung tangan kaki, mouthguard, dan target.

Ada baiknya jika kita sering memakai pelindung kemaluan walau hanya latihan sparring di dojang atau sedang ikut pemusatan latihan (Training Center). Selain membiasakan kita memakai pelindung tersebut, kita juga akan terproteksi lebih aman lagi, karena kita tidak pernah tahu apa yang akan menimpa kita saat fight.

Jangan ragu untuk memakai pelindung kemaluan, ubah kebiasaanmu yang hanya memakai pelindung tersebut saat pertandingan saja.